Kumpulan Alat Musik Daerah dan cara memainkannya


Ada banyak macam-macam alat musik tradisional asalnya dari daerah-daerah yang ada di Indonesia, baik dari jenis, gambar, keterangannya, tampilan yang memiliki ciri khas masing-masing. Anda yang saat ini berdomisili didaerah tertentu, pasti mengetahui alat-alat musik zaman dulu yang pernah ada. Namun demikian, jika Anda ingin mengenal dan mempelajari lebih banyak alat musik tradisional, keputusan datang ke blog ini adalah sebuah langkah yang tepat. Ternyata, masih banyak orang yang gemar belajar tentang alat musik yang dipakai oleh orang-orang terdahulu ya?
Untuk lebih jelasnya, berikut ada 45 Alat musik tradisional yang ada di Indonesia, silakan dibaca uraian di bawah ini. Semoga bermanfaat dalam menambah pengetahuan terkait alat musik dari berbagai daerah dan provinsi di nusantara, Sabang sampai Merauke.

Kumpulan-alat-musik
1. Serune Kalee

Alat musik tradisional yang bernama Serune Kalee ini berasal dari provinsi Aceh. Anda pernah ke Aceh? Jika pernah mungkin saja Anda tidak tahu jika alat Sarune Kalee dari sana asalnya.Alat musik ini masuk dalam jenis Aerofon dan cara memainkannya dengan cara ditiup oleh mulut. Lihat gambar diatas.

2. Aramba


Berikut ini adalah namanya Aramba yang dikenal sebagai alat musik tradisional dari provinsi Sumatra Utara (Sumut). Alat musik kuno ini termasuk dalam jenis bunyi Ideofon. Bagi Anda yang belum tahu atau ingin tahu cara menggunakan alat musik ini, seperti lazim diketahui alat Aramba dimainkan dengan cara memainkanya dengan dipukul.

3. Saluang


Saluang berasal dari Sumatra Barat (Sumbar), daerahnya Malin Kundang. Berbagai sumber menyatakan bahwa alat musik daerah ini mempunyai jenis bunyi Aerofon. Lazimnya, cara memainkan Saluang dengan metode dituip.

Jika Anda main-main ke Padang, tidak ada salahnya jika datang ke museum yang mengkoleksi alat-alat musik tempo dulu. Anda akan menemukan alat musik tersebut.

4. Gambus

Alat musik Gambus berasalnya dari Provinsi Riau. Seperti diketahui, alat musik ini mempunyai jenis bunyi Kordofun. Sama dengan gitar, Gambus dimainkan dengan cara dipetik menggunakan jari tangan (lihat gambar). Apa perbedaannya dengan gitar? Salah satunya ada beberapa senar dengan ukuran berbeda yang bisa menimbulkan bunyi berlainan saat dipetik.

5. Gambus Jambi

Jambi adalah daerah asalnya alat musik ini. Gambus Jambi termasuk kedalam jenis bunyi Kordofon. Sedang cara memainkannya, yakni dengan cara dipetik menggunakan jari tangan. Senarnya mempunyai ukuran berbeda dan menimbulkan bunyi (suara) berlainan ketika dipetik.

6. Accordion

Asal alat musik ini dari daerah Palembang – Sumatra Selatan (Sumsel). Berdasarkan informasi yang didapat, alat musik Accordion ini mempunyai jenis bunyi Aerofon. Sedangkan cara memainkannya dengan memakai kedua tangan. Posisi tangan yang satu befungsi untuk mengatur alunan suara, sedang tangan satunya untuk mengatur nada.

7. Doll

alat-musik-yang-bernama-doll
Sumber Gambar: Google
Asal musik tradisional yang bernama Doll ini berasal dari daerah Bengkulu. Jenis alat musik ini masuk kedalam jenis bunyi Membranofon. Dari pencarian yang didapat, cara memainkan alat musik kuno ini dengan dipukul memakai alat pemukul yang sudah dibuat khusus.

8. Alat Musik Bende

alat-musik-tradisional-bende
Bende. Sumber: kratonpedia.com
Alat musik Bende memiliki asal dari Lampung. Alat musik tradisional ini mempunyai jenis bunyi Ideofon. Cara memainkannya dengan dipukul pada bagian tengahnya memakai alat pemukul yang sudah dibuat khusus.

9. Gendang Melayu

alat-musik-tradisional-gendang-melayu
Gendang Melayu. Gambar: Blogger
Asalnya dari Kepulauan Bangka Belitung (Babel). Terkait dengan keterangannya, alat musik ini mempunyai jenis bunyi Membranofon. Biasanya benda ini dimainkan dengan cara menepuk di permukaan atasnya yang kunak menggunakan telapak tangan langsung.

10. Gendang Panjang


Asal musik ini berasal dari Kepulauan Riau (Kepri). Alat musik yang diapaki oleh orang-orang dahulu ini memiliki jenis bunyi Membranofon. Cara memakainya dengan menepuk di permukaan atasnya yang lunak melalui telapak tangan manusia.

11. Tehyan

Asalnya dari DKI Jakarta yang banyak dipakai oleh orang Betawi. Alat musik ini mempunyai jenis bunyi Koedofon. Cara memainkannya dengan digesek di bagian dawai atau senarnnya dengan memakai alat penggesek yang dibuat khusus.

12. Angklung

Asalnya dari daerah Jawa Barat (Jabar). Alat musik ini memiliki jenis bunyi Ideofon. Cara memainkannya dengan menggetarkan alat musik tradisional tersebut menggunakan kedua tangan.

13. Gamelan

Asalnya dari Jawa Tengah (Jateng). Alat musik tradisional ini mempunyai jenis bunyi Ideofon. Dan cara memainkannya dengan dipukul-pukul dengan alat pemukul yang sudah ada dan dibikin khusus.

14. Gendang

Asalnya dari daerah Yogyakarta. Alat musik ini termasuk dalam jenis bunyi Ideoofon. Cara memainkannya dengan menepuk di permukaan kanan dan kiri gendang menggunakan telapak tangan.

15. Bonang

Berasal dari Kepulauan Jawa Timur. Keterangannya, alat musik ini mempunyai jenis bunyi Ideofon. Cara memainkannya dengan Memukul dengan alat pemukul yang dibikin khusus sesuai standart-nya.

16. Gendang Banten

Asalnya dari Banten. Keterangannya, alat musik ini mempunyai jenis bunyi Membranofon. Cara memainkannya dengan menepuk di permukaan atasnya yang lunak di sebelah kanan dan kiri menggunakan telapak tangan.

17. Gengceng

Asalnya dari Bali. Keterangannya, alat musik ini mempunyai jenis bunyi Ideofon. Cara memainkannya dengan meletakkan di kedua tangan, lalu ditepuk-tepuk sehingga berbenturan dan mengeluarkan suara. Masyarakat Bali yang masih kental nuansa adatnya, sangat memungkinkan alat musik ini masih digunakan sampai sekarang.

18. Serunai

Asal alat musik ini dari Nusa Tenggara Barat (NTB). Keterangannya, alat musik tradisional ini mempunyai jenis bunyi Aerofon. Biasanya empunya memainkannya dengan cara ditiup.

19. Sasando

Asalnya dari Nusa Tenggara Timur (NTT). Keterangannya, alat musik ini mempunyai jenis bunyi Chordofon. Cara memainkannya dengan dipetik.

20. Tuma


Demikianlah 20 alat musik tradisional Indonesia kami sampaikan, jika masih ada yang kurang jelas dan paham mengenai ulasannya, silahkan beri komentar ya. Semoga artikel ini bermanfaat bagi dunia pendidikan dan kebudayaan nusantara. Ingat, menjaga lebih susah daripada membuat, Mari kita jaga dan lestarikan budaya alat musik Indonesia, jangan sampai di klaim oleh negara lain.

Related Posts

Kumpulan Alat Musik Daerah dan cara memainkannya
4/ 5
Oleh